Meskipun prestasinya dalam pengembangan sinematografi sangat bagus. Namun pada tahun
1890 ketika sedang dalam perjalanan dari Dijon ke Paris, Louis Le Prince secara misterius
menghilang dan tidak pernah ditemukan lagi. Kehilangan ini meninggalkan banyak misteri seputar
nasibnya dan mengaburkan warisan sejarahnya dalam dunia sinematografi.

Penulis akan membawakan animasi tentang kisah dari Louis Le Prince dalam bentuk film
dokumenter, film dokumenter sediri adalah jenis film yang bertujuan untuk mendokumentasikan
kenyataan atau kejadian nyata. Tujuan utamanya adalah untuk menginformasikan, mendidik,
atau menghibur penonton dengan menyajikan fakta-fakta yang sesuai dengan subjek yang
diangkat. Film dokumenter dapat mencakup berbagai topik, mulai dari sejarah, ilmu pengetahuan,
lingkungan, sosial, budaya, hingga kehidupan sehari-hari.

Dalam proses pembuatannya, film dokumenter berusaha untuk menciptakan narasi yang jujur
dan obyektif, meskipun terkadang elemen-elemen dramatisasi atau penyuntingan dapat
digunakan untuk meningkatkan daya tarik atau kejelasan cerita. Film dokumenter dapat
disajikan dalam berbagai format, seperti naratif linear, wawancara, atau campuran berbagai
elemen visual dan suara untuk menciptakan pengalaman yang menarik.