Citra Image adalah rancangan IP yang mengangkat tema tentang ketidakpuasan bentuk tubuh dan juga body positivity yang berasal dari kegelisahan yang ditemukan di media sosial selama masa karantina pandemi virus corona. Ditemukan banyak sekali komentar ketidakpuasan bentuk tubuh pada diri sendiri atau bahkan komentar yang ditujukan terhadap bentuk tubuh orang lain, hal ini menunjukan masih adanya minim edukasi tentang body positivity. Setelah muncul ide, kemudian dilanjutkan dengan melakukan riset lebih dalam seputar permasalahan ini, hingga munculnya suatu ide dimana menciptakan IP yang khusus mengangkat tema ini yang kemudian dipadukan dengan media game yang bisa memberikan edukasi dan jalan ceritanya ditentukan oleh pemainnya, sehingga pemain bisa mempelajari bedasarkan sebab dan akibat.

Tahap awal dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah riset mendalam tentang ketidakpuasan bentuk tubuh yang kemudian dilanjutkan dengan pembuatan ide cerita, referensi, storyboard, dan yang paling penting adalah pembuatan karakter yang bisa membuat orang bisa memahami bahwa protagonist dari IP ini memiliki permasalahan ketidakpuasan bentuk tubuh. Setelah melakukan sketsa dan story development terciptalah karakter Citra, yang namanya berartikan “Tampilan” dan referensi dari pembuatan karakter Citra ini diambil dari kegelisahan yang banyak ditemukan tentang tema yang diangkat. Lalu setelah terciptanya karakter Citra, dilanjutkan dengan karakter Gabi, dimana referensinya diambil sangat berlawanan dengan konsep Citra, dimana Gabi memiliki tubuh yang lebih ramping, modis, tinggi, dan cantik; namun karakter Gabi disini dimaksudkan untuk menjadi antagonist. Yang terakhir adalah Bob, dimana ia adalah karakter kecerdasan buatan yang menemani Citra dan dibuat terlihat sehingga ia sangat friendly dan bisa diandalkan.
Proses pengerjaan dari tugas akhir ini menggunakan tiga tahapan produksi, diawali dengan tahapan pre-produksi dimana pada tahapan ini melakukan riset, pengumpulan data, pembuatan storyboard, cerita, karakter dan lainnya; Kemudian dilanjutkan dengan tahapan produksi dimana pada tahapan ini mulai pengerjaan seperti animasi, membuat sound efek, layout, dan pembuatan asset; Lalu pada diakhiri dengan tahapan paska-produksi, dimana animasi, asset, dan sound yang sudah dibuat, di komposisikan menjadi satu, memberikan color correction, dan diakhiri dengan rendering.
Dikarenakan latar dalam animasi ini dibagi menjadi dua yaitu latar dari animasi dan tampilan permainan visual novel. Pada animasi, keseluruhan cerita ini berlatar di kamar Citra, karena bertujuan untuk memperlihatkan permasalahan Citra yang diejek oleh Gabi disekolah. Lalu untuk latar permainan memiliki lebih banyak pilihan latar, dimana diantaranya ada latar kamar, taman, dan juga sekolah.

Setelah semua asset, animasi, sound, dan rendering sudah selesai demikian juga animasi dari IP Citra Image ini, berikut adalah hasil screenshot dari produk animasi final.