The Making of “Lost Chronicle of Lemuria”
Lost Chronicle of Lemuria adalah animasi pendek yang bertemakan fantasi dan petualangan, film animasi pendek ini menceritakan petualangan seorang gadis yang terdampar di hutan lebat sundaland, disana ia bertemu dengan seorang lelaki yang kemudian membawanya ke reruntuhan legenda, apa yang ada dalam reruntuhan tersebut menjadi awal petualangan mereka selanjutnya.
Proses pembuatan desain berawal dari pembuatan sketsa kerangka cerita dari kerangka tersebut kemudian dikembangkan menjadi sebuah desain rintangan, antara kerangka cerita dan desain environment berkaitan erat dan saling berhubungan, pengembangan karakteristik dari tokoh yang sudah dibuat sesuai dengan pedoman riset desain karakter yang telah dilakukan sebelumnya, pengembangan pada produksi berasal dari sketsa riset desain karakter menjadi realisasi produksi karakter 3D, hasil produksi tersebut kemudian kembali dievaluasi untuk mendapatkan karakteristik sesuai dengan sketsa dan style yang diinginkan.
Selesai aset model, environment baik 2D maupun 3D selesai, berlajut dengan produksi dari visual effect, hal ini meliputi simulasi dan efek partikel. Hal ini dapat dicapai dengan cara menggunakan pipeline dari beberapa software yang dibutuhkan, disini berbagai hal simulasi yang bersifat physic diproduksi melalui pipeline dari software 3D dan efek partikel cukup pada software compositing.
Pembuatan film animasi pendek membutuhkan banyak waktu, setelah melakukan produksi film pendek ini saya berkesimpulan bahwa untuk memproduksi sebuah film animasi sendiri, dibutuhkan manajemen waktu yang sangat baik, dibutuhkan pengetahuan teknis yang luas terlebih dahulu, dikarenakan proses riset dan produksi tidak dapat dilakukan dalam waktu yang singkat.